Qayyidul 'ilma bil kitaabah

you can change all things for the better when you change your self for the better

Jumat, 23 Desember 2011

strawberry


Assalamu’alaikum wrwb,,.
Kala sendiri aku sepi, sunyi tiada yang menemani
Kala sendiri, aku mengerti, aku memahami,
Kala sendiri aku mulai membaca dan perlahan mulai memaknai

Dan hati ini, selalu menjadi saksi dan bukti
Apakah sebagai subjek maupun objek,.

Aku bisa mengungkapkan saat aku merasa,
Namun rasa itu tak bertahan lama
Bagaima cahaya mentari menyinari bumi di pagi hari, dan
Silih berganti dengan pesona bintang dan bulan di malam yang kelam

Kadang aku menyukai rasa ini,
Rasa yang hanya bisa dirasa pad saat-saat tertentu,.
Dimana pada saat itu aku mulai berpikir tentang apa saja yang aku rasa
Tentang apa saja yang aku alami
Dan aku berhasil, aku berhasil mencicipi rasa itu

Namun tak sebahagia jikalau aku mendapat suntikan semangat

Ini bicara soal hati,
Dan kau tahu, hati ini adalah sesuatu yang sangat sensitive

Aku bahagia saat aku berkumpul dengan orang-orang penuh semangat dan aku pun turut mendapatkan radiasi semangtanya
Namun di saat yang bersamaan, aku mulai mengukur diri,.

To be cont’

Senin, 07 November 2011

up grade

Alhamdulillah hari ini masih diberi kesempatan membukakan mata, setelah semalam terlelap dalam dekapanNYa :)
subhanallah, betapa indahnya bila setiap hari, setiap memulai hari yang baru, menyusun rencana bersamaNya, melaporkan rencana2 yang akan dilakukan sehari ini. semoga semua dimudahkan oleh NYA. jikalau bukan karena kehendak dan izinnya, maka bukan tak mungkin rasa bahagian menghampiri. ya ALAH, semua telah kau tunjuki jalannya, hanya saja kami yang belum sepenuhnya mengambil jalan yang telah Kau beri. ampuni kami yang sering "mengecewakanMU" 

saat pagi ini ku terbangun, aku telah berencana ini dan itu, namun suatu kabar telah menghampiri, si fulan telah dipanggil olehNya. innalillahi wa inna ilaihi rajiun. lantas bagaimana dengan nasibku?

aku telah berencana ini dan itu, namun hanya ENGKAU ya Allah, hanya Engkau.
Ya allah iringi kami selalu, terlalu banyak ingin ini, sedangkan untuk membeli  keinginan2 itu kami masih lemah dan malas berusaha. untuk apa rencana ini itu jika hdup hanya sementara. wallahu'alam

untuk jiwa yang senantiasa memiliki kemauan untuk memperbaiki diri. berbahagialah karnaa yang Kau minta adalah Allah :)
istiqomahlah dan tingkatkan terus interaksimu denganNYa, saat kau semakin dekat dan dekat, itulah hakikatnya kebahagiaan hakiki, insyaALLAH ^^

Bismillah for today :)
Bismillahirrahmananirahim ^_^

Sabtu, 29 Oktober 2011

Bismillah, qoyyidul ilmi bil kitabah :)
ya allah, pada dasarnya semua manusia sama, yang mebedakan adalah sesuatu yang sangat kecil, sesuatu yang sangat halus.
ya allah, subhanallah mahasucimu ^^

wa laailaahaillallah

just a lesson


“kesuksesan akan diraih oleh kecerdasan dan sungguh-sungguh, kecerdasan akan menaikkan level dan membuat hati bahagia, cerdas berarti kreatf, namun diatas kecerdasan sebenarnya yang terpenting adalah kesungguhan, sungguh-sungguh atas apa yang dicita-citakan akan membuat kita cerdas. So, bersungguh-sungguhlah kamu terhadap apa yang kamu citakan” man jadda wa jadda

Jumat, 07 Oktober 2011

Ini kisah nyata tentang Pengorbanan Ibu saat gempa besar di Jepang.


Ini kisah nyata tentang Pengorbanan Ibu saat gempa besar di Jepang. Sesudah gempa reda, tim penyelamat melihat sosok tubuh perempuan dicelahcelah reruntuhan. Tetapi posisinya agak aneh: dia berlutut seperti hendak sujud dan dua tangannya ditopang oleh semacam benda. Tampaknya dinding rumahnya ambruk menimpa punggung dan kepalanya. Tim penyelamat berusaha menyelamatkannya, berharap perempuan itu masih hidup. Namun ketika tubuhnya terpegang melalui sebuah celah, penyelamat yakin ia sudah tewas karena tubuhnya terasa dingin dan kaku.

Tim bergegas mencari korban lain; namun pimpinan tim merasa ada dorongan untuk kembali melongok ke reruntuhan itu. sekali lagi ia berusaha menggapai tubuh itu. ia berusaha mengintip ke dalam reruntuhan melalaui celahcelah yg ia perlebar sedikit. Dan mendadak ia berteriak: "Bayi, ada bayi!" Seluruh tim langsung bekerja sama lagi; pelanpelan mereka membongkar reruntuhan. Rupanya ada bayi berusia 3 bulan yang terbungkus selimut dalam pelukan mayat perempuan itu. Jelas sekarang. Wanita itu telah berkorban demi putranya. Dia menggunakan tubuhnya untuk melindungi sang anak. Penyelamat langsung mengambil si bayi. Dokter bergegas memeriksanya. Saat dokter membuka selimutnya, tampak bayi itu seperti tertidur pulas.Jadi saat itu sang bayi memang tidur dan ibu berusaha melindunginya. Dan di dalam selimut itu sang dokter menemukan telpon seluler. ada tulisan dilayarnya. Tertulis: "Jika engkau berhasil selamat, anakku, kau harus ingat bahwa aku mencintaimu." Telpon seluler itu dibaca bergantian oleh semua anggota tim: semuanya memangis.

"...anakku, kau harus ingat bahwa aku mencintaimu." Demikianlah kasih sayang seorang ibu. Bagi kalian yang beruntung masih memiliki ibu, kalian pasti tahu apa yang mesti kalian lakukan...

Hi Mommy!!!




Halo mama, aku bayimu. Kamu belum tau aku, karena umurku masih beberapa minggu. Kamu akan segera mengetahui aku tidak lama lagi, aku berjanji. Biarkan aku memberitahumu beberapa hal tentang diriku. Namaku Maria, dan aku memiliki mata dan rambut hitam yang indah. Yah, mungkin saat ini aku belum memilikinya, tapi aku akan memilikinya ketika aku lahir. Aku akan menjadi anakmu satu-satunya, dan kau memanggilku “the one and only”. Aku akan tumbuh tanpa banyak waktu dengan papa, tapi kita akan memiliki satu sama lain. Kita akan saling membantu dan menyayangi. Ketika besar nanti, aku ingin menjadi seorang dokter.

Kau menyadari kehadiranku hari ini mama, kau begitu bahagia dan tidak dapat menunggu untuk memberitakan kabar ini pada semua orang. Yang dapat kau lakukan sepanjang hari adalah tersenyum, dan hidup terasa begitu sempurna. Kau memiliki senyum yang indah, mama. Senyummu adalah wajah pertama yang akan aku lihat dalam hidupku, dan akan menjadi hal yang paling indah yang pernah aku lihat dalam hidupku . Aku sudah tau itu.

Hari ini adalah hari saat kau memberitahu papa. Kau begitu bersemangat untuk memberitahu papa tentang aku. Tapi papa tidak senang, mama. Papa sepertinya marah. Aku tidak yakin kau menyadarinya, tapi papa marah. Papa mulai berbicara tentang sesuatu mengenai uang, tagihan dan hal lain yang belum bisa aku pahami. Kemudian papa melakukan hal yang menakutkan, mama. Papa memukulmu. Aku dapat merasakan bahwa kau terjatuh, dan tanganmu berusaha melindungiku. Aku baik-baik saja, tapi aku sangat sedih. Lantas kau menangis, mama. Itu adalah suara yang tidak aku suka. Suara itu membuatku tidak merasa nyaman. Hal itu membuatku ikut menangis. Setelah itu, papa meminta maaf dan memelukmu kembali. Kau memaafkannya, mama, tapi aku tidak yakin dapat melakukannya. Itu tidak benar. Kau bilang papa mencintaimu, namun mengapa dia menyakitimu? Aku tidak suka itu, mama.

Akhirnya, kau dapat melihatku! Perutmu sedikit membesar, dan kau begitu bangga. Kau pergi dengan mamamu untuk membeli baju baru, dan kau amat sangat bahagia. Kau juga bernyanyi untukku. Kau memiliki suara yang paling indah di dunia. Saat kau menyanyi adalah saat paling membahagiakan untukku. Dan kau berbicara padaku, akupun merasa aman. Sangat aman. Kau hanya perlu menunggu, mama. Ketika aku lahir, aku akan menjadi sempurna hanya untukmu. Aku akan membuatmu bangga, dan akan menyayangimu dengan segenap hatiku.

Sekarang, aku dapat menggerakkan tangan dan kakiku, mama. Aku melakukannya karena kau meletakkan tanganmu ke perut untuk merasakan aku, dan aku tertawa, kau juga tertawa. Aku menyayangimu,mama.

Papa datang mengunjungimu hari ini, mama. Aku sangat takut. Dia berlagak konyol dan berkata melantur. Papa bilang bahwa dia tidak menginginkanmu. Aku tidak tau kenapa, namun itu yang dikatakan papa. Kemudian dia memukulmu lagi, aku sangat marah. Ketika aku besar, aku berjanji tidak akan membiarkanmu terluka! Aku berjanji untuk melindungimu. Papa jahat. Aku tidak peduli bahwa kau berpikir kalau dia adalah orang yang baik, menurutku dia jahat. Dia memukulmu, dan dia bilang, dia tidak menginginkan kita. Dia tidak suka aku. Mengapa dia tidak suka aku, mama?

Kau tidak berbicara denganku malam ini, mama. Apakah semuanya baik-baik saja?

Sudah tiga hari sejak kau bertemu papa. Kau belum berbicara denganku atau menyentuhku atau melakukan apapun setelah kejadian itu. Kau masih menyayangiku kan ma? Aku masih menyayangimu. Aku rasa kau sangat sedih. Satu-satunya waktu dimana aku merasakanmu adalah ketika kau tidur. Kau emmelukku dengan tanganmu, dan aku merasa aman dan hangat. Tapi mengapa kau tidak melakukannya lagi ketika terbangun dari tidur?

Aku berumur 21 minggu hari ini, mama. Tidakkah kau bangga padaku? Kita akan pergi ke suatu tempat hari ini, dan tempat ini adalah tempat yang baru, aku sangat bersemangat. Tempat ini seperti rumah sakit. Aku ingin menjadi dokter ketika aku besar nanti, mama. Aku harap kau bersemangat seperti hanya aku, aku tak dapat menunggu lagi.

Mama, aku merasa takut. Jantungmu masih berdetak, tapi aku tidak tau apa yang kau pikirkan. Dokter berbicara padamu. Aku merasa bahwa sesuatu akan segera terjadi. Aku amat sangat takut, mama. Tolong berkatalah padaku bahwa kau menyayangiku. Lalu aku akan merasa aman lagi. Aku menyayangimu!

Mama, apa yang kau lakukan padaku? Itu sakit! Tolong hentikan mereka, mama! rasanya tidak enak! Mama, tolong… tolong aku, suruh mereka berhenti!

Jangan khawatir mama, aku aman. Aku di surge bersama para malaikat sekarang. Mereka memberitahuku apa yang kau lakukan, dan mereka bilang itu adalah ABORSI.

Kenapa mama? kenapa kau melakukan itu? Tidakkah kau menyayangiku lagi? Kenapa kau melenyapkanku? Aku meminta maaf dengan sangat jika aku melakukan kesalahan, mama. Aku menyayangimu! Aku menyayangimu dengan segenap hatiku. Mengapa kau tidak menyayangiku? Aku ingin hidup, mama! Tolong! Sangat menyakitkan ketika mengetahui bahwa kau tidak peduli denganku, dan tidak berbicara denganku. Tidakkah aku cukup menyayangimu? Tolong katakana kau akan tetap menjagaku, mama. Aku ingin hidup dan tersenyum, dan melihat awan dan melihat wajahmu, serta tumbuh menjadi dokter. Aku tidak ingin berada disini, aku ingin kau menyayangiku lagi! Aku minta maaf kalau aku melakukan kesalahan, Aku sayang mama.

Aku sayang mama.

Setiap aborsi adalah….
Satu jantung yang berhenti berdetak..
Dua mata yang tidak akan pernah melihat..
Dua tangan yang tidak akan pernah menyentuh..
Dua kaki yang tidak akan pernah berlari..
Satu mulut yang tidak akan pernah berbicara..